SELAYANG PANDANG

Selayang pandang bukanlah selintas pikir
Selintas pikir tak pula mengendapkan jiwa
Yang mengendap hanyalah emosi
Emosi yang tak perlu meledak tak karuan

Demikian ihwal jiwa yang mendamba kebenaran
Kebenaran yang mungkin dapat disalahkan
Namun tak bisa dikalahkan

Dan, benteng terakhir itu benar ada
Ada di hati nurani

Begitulah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MELEPAS KOLEKSIAN, MELEPAS KENANGAN (BAGIAN 1)