BAIT JIWA*

JIWA terkadang memang merintih,
ada kalanya pula meletup

Tatkala dua itu menerbit,
biarkanlah...

Biarkan itu meletup sekalian
hingga berujung

Hadapi dan jalani saja,
seolah menikmati

Dan mendendangkan bait-bait,
bait jiwa

* Didedikasikan buat hati yang bergemuruh

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MELEPAS KOLEKSIAN, MELEPAS KENANGAN (BAGIAN 1)